Artikel
red sample13 June 2023

Menunjang Slow Living Tren Gaya Hidup Masa Kini dengan Tinggal di Desa

Apakah kamu merasa kehidupan modern yang penuh tekanan dan mobilitas tinggi membuatmu merindukan momen ketenangan dan keseimbangan? Ternyata, solusinya bisa jadi lebih dekat daripada yang kamu kira. Hidup di desa adalah jawaban bagi kamu yang ingin mengadopsi gaya hidup Slow Living dan menemukan kehidupan yang lebih tenang, harmonis, serta terhubung dengan alam.

Desa di Indonesia umumnya masih memiliki lingkungan yang alami.  Hal ini dapat memberikan peluang bagi kamu untuk menikmati hidup dengan ritme yang lebih lambat dan menjauhkan diri dari kehidupan yang serba cepat. Mari kita telusuri bagaimana hidup di desa dapat menjadi pijakan penting dalam menerapkan konsep Slow Living yang semakin populer saat ini.

1.    Ketenangan dan Keseimbangan yang Dicari

Hidup di desa menawarkan ketenangan dan keseimbangan yang sulit ditemukan di tengah hiruk pikuk kota. Dengan ritme kehidupan yang lebih santai dan sederhana, kamu dapat menikmati setiap momenmu tanpa terburu-buru. 

2.    Terhubung dengan Alam

Desa adalah tempat di mana kamu dapat lebih terkoneksi dengan alam dan terjaga dari urbanisasi yang berlebihan. Lingkungan di desa biasanya masih alami. Apalagi jika tinggal di daerah pegunungan atau pesisir pantai. Kamu bisa menikmati pemandangan perbukitan hijau, semilir angin pantai, hamparan sawah, dan langit yang cerah. Menghabiskan waktu di alam dapat memberikanmu ketenangan batin, mengurangi stres, dan memberikan perspektif baru tentang kehidupan.

3.    Komunitas yang Hangat dan Solidaritas

Desa sering kali memiliki komunitas yang kuat dan saling mendukung. Penduduk desa biasanya mengenal satu sama lain dan mampu membangun hubungan sosial yang erat. Dengan mengikuti komunitas ini, kamu dapat merasakan solidaritas dan kebersamaan yang jarang ditemui di kota besar. Selain itu, di desa juga sering mengadakan berbagai acara kebudayaan atau tradisi yang dapat memperkuat ikatan sosial antar penduduknya.

4.    Memilih Gaya Hidup yang Lebih Berkelanjutan

Hidup di desa memberimu kesempatan untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Dengan lahan yang cukup, kamu dapat menanam tanaman organik, membudidayakan sayuran sendiri, dan hidup lebih dekat dengan sumber daya alam. Konsep ini sejalan dengan prinsip slow living yang menekankan kita untuk mencintai lingkungan dan memiliki kesadaran akan penggunaan sumber daya alam sehingga kualitas hidup semakin baik.

5.    Mengurangi Beban Finansial

Desa juga dapat memberikanmu manfaat finansial yang signifikan. Selain karena biaya hidup di desa relatif murah, harga properti di desa juga umumnya lebih terjangkau.

Bagi kami yang sedang menerapkan gaya hidup slow living dan ingin menunjangnya dengan hidup di desa, Griya Kanzu Sukoharjo dapat menjadi pilihan hunian idealmu. Terletak di daerah Nguter, Sukoharjo yang masih memiliki pesona asri persawahan, lokasi perumahan ini terbilang strategis dan dekat dengan fasilitas umum. Cek ketersediaan unitnya di sini.

Ayo, nikmati kehidupan slow living-mu bersama Griya Kanzu Sukoharjo





TAG :